Tuesday, November 22, 2016

Sejarah Internet

BAB I
INTERNET

1.1  Apa Itu Internet ?
Internet adalah kumpulan komputer yang terhubung satu dengan yang lain dalam sebuah jaringan. Internet dapat menghubungkan komputer dan jaringan-jaringan komputer yang ada di seluruh dunia menjadi sebuah jaringan komputer yang sangat besar. Saat ini diperkirakan terdapat 30.000 jaringan yang terhubung dalam Internet. Karena merupakan sebuah jaringan, maka sebuah komputer yang terhubung ke Internet berarti terhubung dengan semua komputer di seluruh dunia yang juga terhubung ke Internet. Semua komputer yang terhubung ke Internet dapat mengakses semua 1informasi yang terdapat di Internet secara gratis. Internet merupakan sebuah dunia yang tidak mempunyai penguasa. Artinya semua orang mempunyai hak yang sama di Internet. 
Ada dua peranan Internet yang sangat penting: (1) sebagai sumber data dan informasi, dan (2) sarana pertukaran data dan informasi. Sebagai sumber informasi,

Internet menyimpan berbagai jenis informasi dengan jumlah yang tidak terbatas. Kita dapat mengakses informasi apa saja di Internet. Siapa saja yang terhubung ke Internet dapat mengakses informasi tersebut. Sebagai sarana pertukaran informasi, Internet dapat digunakan sebagai sarana pertukaran informasi dari satu komputer dengan kompute yang lain tanpa dibatasi oleh jarak fisik kedua komputer tersebut. Dua komputer yang sama-sama terhubung ke Internet dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lain, mem­pertukarkan data dan informasi. Akses dan pertukaran informasi tersebut dilakukan dalam waktu yang sanga cepat. Internet menjadi salah satu pemicu terjadinya globalisasi karena telah menghilangkan batas-batas dunia.
Internet memungkinkan kita dapat mengakses informasi yang tersimpan di komputer di belahan dunia lain. Internet telah membuat dua orang dari belahan bumi yang berbeda dapcrtberkomunikasi tanpa dibatasi oleh batas-batas negara, waktu, jarak dan hukum atau birokrasi suatu negara.

1.2  Sejarah dan Perkembangan Internet 
Internet bermula dari kegiatan penelitian yang dilakukan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat. Pada tahun 1969 ARPA (Advanced Research Project Agency) milik Departemen Pertahanan Amerika Serikat membuat sebuah jaringan yang digunakan untuk keperluan penelitian. Jaringan tersebut disebut ARPAnet. Jaringan tersebut kemudian juga dipergunakan untuk keperluan penelitian oleh perguruan tinggi, yang dimulai oleh University of California, Stanford Research Institute dan University of Utah. Sejak saat itu penggunaan Internet kemudian meluas meski dalam kalangan terbatas. 
Pada tahun 1986 Internet kemudian dipergunakan secara terbuka untuk umum. Sejak saat itu penggunaan Internet berkembahg dengan sangat cepat. Pada tahun 1995 diperkirakan 25 juta orang telah menjadi pengguna Internet. Data dari lembaga penelitian IDC meyebutkan bahwa pada tahun 1999 pengguna Internet diperkirakan telah mencapai 196 juta orang, dan menjadi 502 juta orang pada tahun 2003 Pada tahun 2005, diperkirakan 1 miliar penduduk dunia akan terhubung satu dengan yang lain melalui Internet.
Perkembangan penggunaan Internet di Indonesia juga tidak kalah cepat. Pada tahun 1995 pengguna di Indonesia mencapai 10.000 orang. Jumlah ini meningkat 10 kali lipat pada tahun 1997. Menurut data yang dikeluarkan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), pada tahun 2001 pengguna_Internet di Indonesia mencapai 2,4 JUta orang. Ini berarti pengguna Internet di Indonesia meningkat sebanyak 240 kali dalam kurun waktu 6 tahun. Pada tahun 2004 jumlah pengguna Internet di Indonesia telah mencapai 4,2 juta orang dan diperkirakan pada tahun 2005 jumlah pengguna di Indonesia akan mencapai 5 juta orang. 

1.3  Berbagai Aplikasi Internet 
Aplikasi Internet yang tersedia saat ini sudah banyak dan akan terus bertambah seiring dengan kemajuan teknologi informasi. Aplikasi ­ aplikasi Internet ini kemudian digunakan dalam berbagai bidabg seperti bidang akademis, militer, medis, media massa dan berbagai sektor industri lainnya.
Dari sekian banyak aplikasi Internet yang ada saat ini, beberapa yang paling banyak dikenal dan digunakan antara lain: World Wide Web (WWW), Electronic mail, Mailing List (milis), Newsgroup, Internet Relay Chat (IRC), File Transfer Protocol (FTP), Telnet, Gopher, dan Ping. Fungsi dari masing-masing aplikasi tersebut adalah sebagai berikut:


Word Wide Web (WWW)
Word Wide Web atau WWW merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan dan merupakan aplikasi yang paling penting. Hal ini di­sebabkan aplikasi WWW dapat dimanfaatkan untuk berbagai hal.
            WWW adalah dokumen-dokumen Internet yang disimpan di server­server yang terdapat di seluruh dunia. Dokumen web tersebut dibuat dengan format hypertext dan hypermedia dengan menggunakan Hypertext Markup Language (HTML). HTML mempunyai kemampuan untuk menghubungkan (link) sebuah dokumen dengan dokumen yang lain. Dokumen yang dibuat dengan HTML tersebut dapat memuat teks, gambar, animasi, audio dan video.

Electronic Mail (Email)
Email atau surat elektronik adalah aplikasi Internet untuk sarana komunikasi surat menyurat dalam bentuk elektronik. Mengirim email sama persis dengan mengirimkan sebuah surat biasa-kita dapat ber­cerita, mengirimkan pesan atau apa saja. Lewat email, kita juga dapat mengirimkan file dokumen, gambar, dan sebagainya. 
Email merupakan alat komunikasi yang murah dan cepat. Kita dapat mengirimkan surat kita ke seluruh dunia dengan biaya yang sangat murah. Seperti sudah disinggung di atas, komunikasi dengan Internet dilakukan dengan sangat cepat sehingga email akan sampai sesaat saja setelah dikirim.

Mailing List (Milis)
Mailing List atau sering juga disebut milis adalah aplikasi Internet yang digunakan sebagai sarana diskusi atau bertukar informasi dalam satu kelompok melalui email. Setiap email yang dikirim ke alamat milis akan dikirimkan ke seluruh alamat email yang terdaftar sebagai anggota milis tersebut. 
Milis sebenamya bentuk lain dari email. Fasilitas ini digunakan oleh kelompok-kelompok untuk bertukar informasi dan berdiskusi sesama anggota kelompok. Milis mempunyai sifat yang sama dengan email.

Newsgroup
Newsgroup adalah aplikasi Internet yang digunakan untuk berkomu­nikasi satu dengan yang lain dalam-sebuah forum. Biasanya anggota forum newsgroup mempunyai kepentingan dan ketertarikan yang sama untuk membahas topik-topik tertentu. Sarana yang mungkin digunakan dapat berupa media multimedia (audio-visual) dengan mengggunakan fasilitas video conferencing, atau­pun text saja atau text dan audio dengan menggunakan chat (IRC).
Newsgroup dapat dianggap seperti sebuah bullettin board, di mana setiap orang bebas menempelkan pendapatnya untuk dibaca oleh orang lain yang tergabung dalam kelompok tersebut. 
Newsgroup memungkinkan kita menyampaikan informasi dengan cara yang cepat kepada orang-orang yang tergabung dalam kelompok kita.

Internet Relay Chat (IRC)
IRC adalah aplikasi Internet yang digunakan untuk bercakap-cakap di Internet. Bercakap-cakap di Internet dikenal dengan istilah chatting. Chatting dilakukan dengan cara mengetik apa yang ingin kita katakan kepada teman chatting kita, kemudian mengirimkannya dalam bentuk teks.

File Transfer Protocol (FTP)
File Transfer Protocol yang lebih sering disingkat dengan FTP adalah aplikasi Internet yang digunakan untuk mengirimkan atau mengambil file ke atau dari sebuah komputer lain. FTP memungkinkan transfer data lebih cepat. 
FTP sering digunakan untuk untuk mencari dan mengambil (down­load) arsip file di suatu server di Internet yang mempunyai alamat tertentu yang menyediakan berbagai arsip (file). File tersebut memang diizinkan untuk diambil oleh pengguna Internet yang membutuhkannya. File ini bisa bempa hasil penelitian, artikel-artikel, jurnal dan lain-lain. FTP juga dipergunakan untuk meng-upload file materi situs (home­page) sehingga bisa diakses oleh pengguna dari selumh pelosok dunia.


Telnet
Telnet adalah aplikasi Internet yang digunakan untuk mengakses kom­puter yang letaknya jauh. Telnet dapat kita gunakan apabila kita mempunyai alamat IP (IP Address) dari komputer yang akan diakses dan kita juga hams mempunyai hak akses (User ID dan password).

Gopher
Gopher adalah aplikasi yang digunakan untuk mencari informasi yang ada di Internet. Namun informasi yang dicari hanya terbatas pada teks saja. Untuk mendapatkan informasi melalui Gopher, kita hams meng­hubungkan diri dengan Gopher server yang ada di Internet.

Ping
Ping adalah singkatan dari Packet Internet Gopher. Ping digunakan untuk mengetahui apakah komputer yang kita gunakan mempunyai hubungan (terkoneksi) dengan komputer lain di Internet. Pengecekan hubungan ini dilakukan dengan cara mengirimkan sejumlah paket data.

Dari aplikasi-aplikasi yang ada di Internet, maka sampai saat ini kegunaan Internet yang dapat kita rasakan adalah sebagai berikut.            
1.      Sarana untuk mendapatkan dan menyampaikan informasi yang cepat dan murah. Hal ini didapatkan dengan menggunakan aplikasi. Email, WWW, Newsgroup, FTP dan Gopher.
2.      Mengurangi biaya kertas dan biaya distribusi. Misalnya Koran nasional dapat dicetak di daerah, koran masuk Internet, majalah, brosur dan sebagainya dapat ditampilkan lewat Internet.
3.      Sebagai media promosi. Internet dimanfaatkan sebagai sarana untuk beriklan dan menampilkan profil perusahaan dan produk-produk­nya.
4.      Sarana komunikasi interaktif. Komunikasi via internet dapat di­lakukan dengan menggunakan fasilitas Email, WWW, Video Conferencing, Internet Relay Chat, dan Internet Phone.
5.      Sebagai alat Research and Development.
6.      Sarana untuk mempertukarkan data.

2.1  Sistem Penyambung Komputer dengan Internet 
Internet adalah sebuah jaringan komputer yang sangat besar. Agar bisa terhubung ke jaringan tersebut (Internet), sebuah komputer mem­butuhkan perangkat keras (hardware) tambahan. Setelah perangkat keras tersebut dipenuhi, maka komputer kita dapat dihubungkan dengan Internet. Pada subbab ini, kita akan membahas perangkat keras apa saja yang dibutuhkan agar sebuah komputer dapat dihubungkan dengan Internet dan berbagai cara menghubungkan komputer ke Internet.

2.2  Perangkat Keras Untuk Mengakses Internet
Di atas telah dijelaskan bahwa Internet adalah sebuah jaringan komputer yang sangat besar. Namun berbeda dengan sebuah jaringan komputer yang terdapat dalam sebuah gedung, misalnya kantor, sekolah, univer­sitas dan sebagainya, untuk dapat terhubung ke Internet sebuah kom­puter membutuhkan beberapa persyaratan tambahan yang harus di­penuhi, yaitu:
Modem 
Modem adalah singkatan dari modulator demodulator. Modem berfungsi untuk mengubah sebuah sinyal digital menjadi sinyal analog (sinyal suara) dan mengubah sinyal analog (sinyal suara) menjadi sinyal. Pada saat sebuah komputer mengirimkan data ke Internet, maka modem akan mengubah sinyal digital dari komputer menjadi sinyal suara sehingga sinyal tersebut dapat dilewatkan melalui kabel telepon. Pada sisi penerima, modem akan mengubah sinyal suara dari kabel telepon menjadi sinyal digital sehingga komputer penerima dapat membaca sinyal tersebut. Dengan cara ini, modem membuat dua buah komputer dapat berkomunikasi satu sama lain melalui kabel telepon. 
Kecepatan modem mentransfer data diukur dengan satuan bits per second (bps) bit per detik. Saat ini, umumnya kecepatan transfer data modem yang terdapat di pasaran adalah 56 kbps. Ini berarti mode tersebut dapat mentransfer data sebesar 56 kilobit setiap detiknya. 
Ada dua jenis modem yang terdapat di pasaran: modem internal dan eksternal. Modem internal adalah modem yang dipasang langsung di mainboard komputer, sedangkan modem eksternal adalah modem yang terpisah dengan komputer. Modem eksternal dihubungkan ke komputer dengan menggunakan kabel. 
Keuntungan menggunakan modem internal· adalah harganya yang lebih murah namun memiliki kelemahan karena pemasangannya yang lebih sulit dan penggunaannya tidak dapat dipindah dari satu komputer ke komputer yang lain (harus membuka casing CPU). Keuntungan penggunaan modem eksternal adalah pemasangannya yang lebih gampang dan penggunaannya dapat dipindah dari satu komputer ke komputer lain dengan cara yang mudah (tanpa membuka casing CPU) namun kelemahannya adalah harganya yang lebih mahal.

Telepon 
Jaringan telepon merupakan salah satu prasyarat untuk terhubung ke Internet karena jaringan telepon digunakan untuk meneruskan sinyal dari modem.

Perankat Lunak
Pada bagian sebelumnya telah diperkenalkan aplikasi-aplikasi Internet yang dapat kita manfaatkan. Masing-masing aplikasi Internet tersebut hanya dapat dijalankan apabila komputer yang kita gunakan mempunyai perangkat lunak untuk menjalankan aplikasi tersebut. Berikut ini adalah contoh-contoh perangkat lunak untuk menjalankan aplikasi Internet.
1. Microsotf Internet Explorer dan Netscape Navigator adalah perangkat lunak browser yang digunakan untuk mengakses Web atau aplikasi WWW.
2. Gute FTP, GoZilla dan WSFTP adalah perangkat lunak. untuk menjalankan aplikasi FTP.
3. mIRC, Yahoo Messengger atau ICQ adalah program untuk men­jalankan chatting.
4. Outlook Express adalah perangkat lunak untuk aplikasi email.

Internet Service Provider
Untuk dapat terhubung ke Internet, kita hams terdaftar menjadi pelanggan sebuah penyedia jasa layanan Internet atau Internet Service Provider (ISP). Dengan menjadi pelanggan dari ISP yang ada di daerah atau kota kita tinggal, maka kita hanya perlu membayar pulsa telepon lokal. Pada saat menjadi pelanggan sebuah ISP, kita akan diberikan sebuah username dan password yang akan kita gunakan setiap kali mengakses Internet. Sebagai pelanggan dari sebuah ISP, kita akan dikenakan biaya tagihan bulanan ·oleh ISP yang bersangkutan di samping kita juga hams membayar biaya pulsa telepon. 
Persyaratan perangkat keras yang dibahas di atas adalah persyaratan akses Internet dengan menggunakan dial up. Saat ini, telah banyak cara untuk mengakses Internet. Misalnya saja dengan menggunakan GPRS, WiFi dan jaringan televisi kabel. Karena itu, persyaratan perangkat keras di atas tidaklah mutlak, tergantung dengan cara yang kita gunakan untuk mengakses Internet. 
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi memungkinkan perangkat-perangkat di atas digantikan oleh perangkat yang lain. Namun pada dasarnya mempunyai prinsip yang sama. Misalnya saja jika kita mengakses Internet dengan menggunakan GPRS, maka peranan modem akan digantikan oleh handphone, peranan jaringan telepon digantikan oleh jaringan GPRS, serta peranan ISP digantikan oleh operator telepon selular yang menyediakan layanan GPRS. 
Sedangkan bila kita mengakses Internet dengan menggunakan WiFi, maka peranan modem sudah dapat digantikan oleh komputer langsung, asal komputer tersebut mempunyai processor yang dilengkapi teknologi Centrino atau komputer yang dilengkapi dengan kartu WiFi. Sedangkan jaringan telepon digantikan dengan jaringan WiFi, dan peranan ISP digantikan oleh operator penyedia layanan WiFi.

2.3  Berbagai Cara Menghubungkan Komputer ke Internet
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi saat ini memungkinkan kita dapat menghubungkan komputer kita dengan Internet dengan berbagai cara, antara lain:

Melalui Jaringan
Salah satu cara untuk terhubung ke Internet adalah dengan meng­hubungkan komputer kita ke jaringan komputer yang terhubung ke Internet. Cara ini banyak digunakan di pemsahaan, kampus-kampus dan warnet-warnet. Sebuah komputer yang dijadikan server dihubungkan ke Internet. Komputer lain di jaringan tersebut kemudian dihubungkan ke server tersebut. 
Biasanya komputer yang berfungsi sebagai server dihubungkan dengan sebuah ISP melalui kabel telepon atau melalui antena. Sedangkan untuk menghubungkan komputer ke komputer server dilakukan dengan menggunakan kartu LAN (LAN Card) dan kabel UTP.  
Biaya akses Internet dengan jaringan relatif lebih murah karena biaya koneksi ditanggung oleh beberapa komputer. Itulah sebabnya mengapa biaya yang kita keluarkan mengakses Internet dari warnet lebih murah daripada biaya akses dari rumah dengan menggunakan kabel telepon.

Melalui Saluran Telepon Langsung (Dial Up)
Cara termudah untuk menghubungkan komputer kita ke Internet adalah dengan menggunakan kabel telepon biasa atau lebih sering disebut dengan dial up. Cara ini memiliki keunggulan karena mempunyai jaringan yang luas. Asal kita memiliki kabel telepon maka kita dapat mengakses Internet. 
Seperti sudah disinggung di atas, bila kita ingin menghubungkan komputer ke Internet dengan cara dial up maka kita harus memiliki modem, kabel telepon dan ISP.
Kecepatan akses dengan menggunakan dial up dapat mencapai 56 kbps. Saat ini koneksi Internet dengan dial up telah didukung oleh teknologi kompresi data sehingga kecepatan akses dapat ditingkatkan menjadi 4-5 kalinya dari biasanya. Teknolgi tersebut dikenal dengan teknologi Power Surf Dial Up. Beberapa ISP dilengkapi dengan teknologi tersebut.

Menggunakan Jaringan GPRS
GPRS merupakan singkatan dari kata General Packet Radio Service. GPRS memiliki kemampuan untuk mengkomunikasikan data dan suara pada saat alat komunikasi sedang bergerak. Komunikasi data dan suara dilakukan dengan menggunakan gelombang radio. 
Kebutuhan industri akan komunikasi yang bergerak menyebabkan GPRS menjadi salah satu teknologi komunikasi data yang banyak di­gunakan saat ini. GPRS mempunyai kecepatan transfer data yang cepat, yang dapat mencapai 115 kbps, walaupun dalam prakteknya kecepatan transfer data GPRS masih berada pada 25-30 kbps. 
GPRS mentransfer data dengan sistem paket. Karena itu sistem pentarifan layanan GPRS dilakukan bukan berdasarkan lamanya penggunaan, tetapi besarnya data yang ditransfer. 
Teknologi GPRS memungkinkan kita mengakses Internet dari mana saja. Yang penting adalah kita memiliki sebuah komputer, telepon selular yang dilengkapi fasilitas GPRS dan sebuah SIM card yang menye­diakan jasa layanan GPRS. 
Kelemahan dari GPRS adalah untuk mendapatkan koneksi Internet secara mobile kita harus melakukan setting tertentu pada telepon selular kita. Hal ini cukup menyulitkan karena setiap merek handphone dan operator telepon selular mempunyai cara sendiri-sendiri untuk mengaktifkan fasilitas GPRSnya.

Melalui WiFi
WiFi merupakan singkatan dari Wireless Fidelity. WiFi adalah teknologi jaringan tanpa kabt;l yang menggunakan frekuensi tinggi. Frekuensi yang digunakan oleh teknologi WiFi berada pada spektrum 2,4 GHz.
Kita dapat terhubung ke Internet dengan WiFi menggunakan sebuah notebook dan PDA yang dilengkapi dengan kartu WiFi (WiFi card). Jika notebook yang kita gunakan menggunakan processor yang dilengkapi teknologi Mobile Centrino, maka kartu WiFi tersebut tidak dibutuhkan. 
Dengan menggunakan WiFi, kita dapat mengakses Internet dengan cepat. WiFi mempunyai kemampuan akses Internet sampai kecepatan hingga 11 Mbps. 
Kita tidak membutuhkan kabel untuk terhubung ke jaringan WiFi. Namun kita harus berada pada daerah yang mempunyai sinyal WiFi. Daerah yang mempunyai sinyal WiFi adalah daerah yang berada pada radius 100 meter dari titik akses. Daerah yang mempunyai sinyal WiFi sering disebut hotspot.
Ada tiga komponen yang terdapat dalam sebuah lokasi hotspot, antara lain:
1. Access Point (Titik Akses) adalah perangkat yang menghubungkan teknologi Wireless LAN dengan ethernet yang terdapat di komputer. Titik akses memiliki kemampuan untuk melayani pengguna sebanyak 128 orang. Luas daerah yang dapat dijangkau oleh sebuah titik akses mencapai 25 - 100 meter.
2. Access Controller (Pengendali Akses) adalah perangkat yang berfungsi sebagai alat autentifikasi untuk mengecek apakah seorang pengguna merupakan orang yang mempunyai hak atau izin untuk melakukan akses.
3. Internet Link adalah perangkat yang menghubungkan lokasi hotspo dengan Internet. Internet link mempunyai kemampuan koneks1 Internet sampai kecepatan 512 kbps. Kemampuan koneksi iru digunakan untuk melayani seluruh pengguna dalam satu lokasi.
Kelemahan dari akses Internet dengan WiFi adalah akses hanya dapat dilakukan pada daerah sejauh 100 m dari titik akses, dan sampai saat ini, hanya tempat-tempat tertentu yang sudah dipasangi titik akses. Tempat-tempat tertentu tersebut biasanya adalah kampus-kampus, hotel, kafe, bandara dan tempat-tempat umum lainnya. 

Menggunakan Kabel TV 
Menggunakan jaringan TV kabel untuk menghubungkan komputer ke Internet telah banyak dilakukan. Cara ini dinilai pas temtama bagi pengguna Internet dalam sebuah keluarga. Kelebihan mengakses Internet dengan menggunakan jaringan TV kabel adalah kita dapat mengakses Internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk. 
Biasanya biaya yang dikeluarkan untuk akses Internet dengan TV kabel medtpakan satu paket dengan layanan TV kabelnya. Karena itu, pengguna jaringan TV kabel bebas berinternet tanpa hams menambah­kan biaya pengeluaran. 
Jaringan TV kabel adalah jaringan dengan jalur komunikasi data yang lebar. Hal ini mengingat TV kabel hams melewatkan gambar bergerak dan suara. Bila digunakan untuk Internet, maka kita akan mendapatkan akses Internet yang cepat. 
Bila kita mengakses Internet dengan menggunakan jaringan TV kabel, ada beberapa persyaratan yang hams kita penuhi, antara lain:
1.    Berlangganan dengan penyedia layanan TV kabel yang dilengkapi dengan layanan Internet.
2.    Perangkat koniputer standar yang sudah dilengkapi dengan sistem operasi dan browser yang mendukung untuk Internet.
3.    Cable Modem dengan DOCSIS system, yaitu modem yang dirancang khusus untuk jaringan TV Kabel.
4.    Ethernet Card.

Menggunakan Wireless Broadband
Teknologi WiFi memungkinkan kita mengakses Internet dengan ke­cepatan yang tinggi, namun persyaratannya kita hams berada pada daerah yang mempunyai sinyal WiFi. Terbatasnya daerah dengan sinyal WiFi dan jarak jangkauan dari sinyal WiFi yang sangat pendek (sekitar 100 m) menyebabkan kita hanya dapat menggunakan WiFi di daerah­daerah tertentu saja. 
Saat ini dikembangkan sebuah teknologi nirkabel bam yang disebut dengan Wireless Broadband (WiBro). Namun teknologi ini masih dalam tahap pengembangan dan belum dipasarkan. 
Dibanding dengan WiFi, WiBro dapat diakses dari jarak 1 kilo­meter dari titik aksesnya dengan kecepatan akses 512 kbps. Akses WiBro juga masih dapat dilakukan dari kendaraan yang bergerak dengan kecepatan sampai 60 km/jam. 

2.4    Berbagai macam jaringan computer
Dilihat dari teknologi yang digunakan dan luas area geografi yang dicakupnya, secara umum jaringan komputer dapat digolongkan atas lima jenis, yaitu:

Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN) adalah jaringan yang terdapat dalam sebuah gedung atau perkantoran. Umumnya dirniliki oleh perusahaan atau organisasi tertentu. LAN digunakan untuk menghubungkan komputer­komputer yang terdapat di dalam gedung atau kantor tersebut. Kom­puter-komputer dihubungkan untuk membagi sumber daya yang terdapat di kantor tersebut. 
LAN memungkinkan suatu perusahaan atau pabrik-pabrik dapat menggunakan sumber daya (resouce, rnisalnya printer) secara bersama­sama. Selain itu LAN juga memungkinkan komputer-komputer dapat saling berkomunikasi dan saling bertukar informasi. 
Komputer yang terhubung dalam satu LAN umumnya hanya ber­jarak beberapa kilometer, bahkan kebanyakan LAN digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer yang terdapat dalam satu gedung.

Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN) adalah jaringan LAN dalam versi yang lebih besar. MAN umumnya digunakan untuk menghubungkan beberapa kantor yang letaknya berdekatan. Misalnya saja kantor-kantor pemerintah yang terdapat dalam sebuah kota dapat dihubungkan dengan MAN. Hal ini dibuat untuk tujuan berbagi data antara satu instansi dengan instansi yang lain. Misalnya saja, kantor Dinas Pajak dapat berbagi data dengan kantor Dinas Pertanahan. MAN dapat dimanfaatkan oleh pemerintah dan swasta. MAN mampu menunjang data dan suara. bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel.

Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN) adalah jaringan komputer yang mencakup area yang sangat luas dari segi geografis. WAN dapat saja mencakup sebuah negara atau benua.

Internet
Internet merupakan sebuah jaringan komputer yang sangat besar yang dapat mencakup seluruh dunia. Orang yang terhubung ke Internet berarti terhubung ke semua komputer yang ada di dunia yang juga terhubung ke Internet.

Jaringan Tanpa Kabel
Jaringan tanpa kabel atau lebih sering disebut jaringan nirkabel (wire­less network) adalah jaringan yang tidak membutuhkan kabel-kabel untuk menghubungkan komputer yang tergabung dalam satu jaringan Seiring dengan semakin tingginya tingkat mobilitas manusia, maka jaringan nirkabel merupakan solusi yang tepat. Dengan jaringan nir­kabel, kita dapat mengakses informasi dari mana saja tanpa harus tetap berada pada satu tempat tertentu.

Manfaat Jaringan Komputer 
Ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari adanya jaringan komputer, antara lain:

1. Membagi sumber daya
Jaringan komputer dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk membagi sumber daya yang ada. Sumber daya tersebut dapat berupa sumber daya yang berupa perlengkapan komputer seperti printer, maupun sumber daya yang berupa data-data. Dengan adanya jaringan komputer maka sumber day a yang harus disediakan dapat dikurangi.

2. Reliabilitas tinggi
Jaringan komputer memungkinkan kita untuk mengcopykan data­data ke dua atau tiga komputer. Dengan dernikian, apabila salah satu komputer rusak dan data-data yang disimpan di dalamnya hilang, kita masih dapat menggunakan data yang disimpan di kom­puter lain. Hal ini akan menguntungkan karena kita tidak ter­ganggu meskipun ada komputer yang rusak dan data-data yang hilang.

3. Menghemat uang
Dengan menggunakan jaringan, perusahaan dapat menghemat peralatan yang harus digunakan. Misalnya, printer. Dengan adanya jaringan komputer, printer dapat dipakai oleh beberapa orang se­hingga perusahaan tidak perlu membeli printer untuk setiap karya­wannya. Dengan dernikian, jaringan komputer yang dibangun dapat menghemat biaya yang dikeluarkan.

4. Sebagai sarana komunikasi
Jaringan komputer dapat dimanfaatkan oleh perusahaan atau organi­sasi. Memberikan pengumuman rapat rnisalnya, pimpinan perusah­an tidak perlu mengirimkan surat kepada semua staf-stafnya. Cukup dengan mengirimkan undangan melalui jaringan komputer yang ada.




BAB II
Tata Cara Menghubungkan Komputer Ke Internet 

2.1 Mempersiapkan Komputer
Kita sudah mempelajari bahwa untuk bisa terhubung ke Internet maka kita hams merniliki komputer, modem, line telepon dan mendaftar pada sebuah pemsahaan penyedia jasa layanan Internet (Internet Service Provider atau ISP). Pada kesempatan ini, kita akan membahas bagaimana mempersiapkan perangkat keras dan perangkat lunak di komputer kita agar bisa dihubungkan ke Internet.

2.1.1 Menginstall Modem 
Ada dua jenis modem yang tersedia di pasaran, yaitu modem internal dan eksternal. Modem internal dipasang di mainboard yang terdapat di kotak CPU. Untuk memasang modem jenis ini kita hams membuka penutup CPU.
Sesuai namanya modem eksternal adalah modem yang terpisah dari komputer, sama halnya dengan perangkat komputer lain seperti printer. Modem jenis ini dihubungkan dengan komputer dengan menggunakan kabel melalui port USB. Port USB ada yang terdapat di bagian depan dan ada yang terdapat di bagian belakang kotak CPU. 1.ergantung dari jenis dan merek penutup CPU yang digunakan. 
Modem eksternal lebih mudah dipasang. Tetapi kelemahannya, harganya lebih mahal (dua kali lipat dari modem internal). Karena terpisah dengan komputer, maka modem ekstemal dapat digunakan di satu komputer dan keinudian digunakan juga di komputer lain secara bergantian,
Seperti halnya perangkat komputer yang lain (printer, scanrfr, dll) modem dapat bekerja dengan baik apabila komputer kita sudah dapat mengenali perangkat yang kita pasang tersebut. Agar dapat dikenali, maka sebuah perangkat komputer termasuk modem harus kita install terlebih dahulu.
Proses penginstallan dilakukan dengan menggunakan driver. Driver tersebut bempa file-file yang akan membuat sistem operasi di komputer kita dapat mengenali modem yang kita pasang. Biasanya driver tersebut disertakan dalam sebuah disket atau CD yang akan diberikan pada saat kita membeli modem.

2.1.2 Mempersiapkan Perangkat Lunak
Setelah kita menyiapkan hardware untuk koneksi ke Internet, maka selanjutnya kita perlu menyiapkan perangkat lunak untuk mendukung aplikasi-aplikasi yang ada di Internet.
perangkat lunak yang harus kita siapkan untuk mendukung aplikasi Internet sangatlah bermacam-macam. Tergantung dari apli1kasi Internet apa yang ingin kita gunakan untuk menjelajahi Internet rnisalnya,  kita perlu memerluka browser. Sebaiknya jika kita ingin chatting, maka kita perlu menginstall perangkat lunak untuk chatting (misalnya mIRC). 
Perangkat lunak y'ang paling penting kita siapkan adalah browser. Sala,h satu browser yang anya d1 unakan adalanlnteriiefExp1orer. Untungnya, jika ta meng unakan sistem operasi Windows, perangkat lunak tersebut sudah langsung terinstall di komputer kita Narnun, jika kita ingin menggunakan browser lain, Nerscape Navigator rnisalnya, maka kita harus menginstall sendiri.

2.2 Internet Service Provider
2.2.1 Apakah itu Internet service provider

Koneksi ke Internet membutuhkan infrastruktur yang sangat mahal. Karena itu, tidak mungkin dibangun oleh pengguna perorangan. Kemudian berdirilah perusahaan-perusahaan yang menginvestasikan dananya untuk membangun infrastruktur tersebut. Kemudian perusahaan tersebut menjual jasa layanan koneksi ke Internet. Perusahaan jasa layanan Internet tersebut disebut den􀀢an Internet Service Provider (ISP). 
Karena itu, jika kita ingin menghubungkan komputer kita ke Internet, maka kita harus menghubungkan komputer kita ke sebuah ISP tertentu. Kemudian kita akan dikenakan biaya sebagai bayaran atas jasa layanan yang diberikan oleh ISP yang kita gunakan. 
Saat ini ada banyak perusahaan jasa layanan Internet (ISP) yang ada di Indonesia. ISP-ISP di Indonesia tergabung dalam Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Jurnlah ISP akan terus bertambah seiring dengan perkembangan jumlah pengguna Internet di tanah air. 
Karena banyaknya ISP yang ada, kita perlu memilih ISP yang memberikan layanan terbaik dan cocok bagi kita. Ada beberapa kriteria yang dapat kita gunakan untuk mernilih sebuah ISP. Kriteria-kriteria tersebut antara lain:

1. Kecepatan Transfer Data
Selain sebagai sumber informasi, Internet merupakan sarana komu­nikasi. Komunikasi yang dilakukan di Internet adalah komunikasi data­data. Segala sesu_atu yang dikirirnkan melalui Internet (teks, suara, gambar, suara dan gambar) dikirirnka dalam bentuk data-data.
Ini berarti menggunakan Internet berarti mempertukarkan data­data antara dua buah komputer. Mengirimkan email misalnya, email yang kita kirim akan dikirimkan dari komputer kita ke komputer . penerima email dalam bentuk data-data. Contoh lain, jika kita membuka sebuah halaman web, maka kita mengirimkan permintaan halaman web dengan cara mengirimkan alamat URL-nya. Komputer server halaman web tersebut akan mengirimkan halaman web yang kita minta.
Dalam perpindahan data dari satu komputer di Internet ke komputer kita dan demikian juga sebaliknya, maka kecepatan transfer data merupakan hal yang penting. Kecepatan transfer data dari sebuah komputer server di Internet ke komputer kita sangat tergantung kepada kecepatan transfer data dari provider yang kita gunakan. 
Satuan kecepatan transfer data adalah bits per second (bps). artrtinya berapa bit data yang dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dalam satu detik. 
Pada umumnya, ISP yang ada di Indonesia menggunakan modem yang mempunyai kecepatan 28,8 kbps, 33,6 kbps atau 56 kbps. Sayangnya kecepatan jaringan telepon yang ada di Indonesia masih berkisar antara 9,6 kbps hingga 28,8 kbps.

2. Bandwidth
Bandwidth adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersama­sama oleh data-data yang ditransfer. Bandwidth dapat diibaratkan se­bagai sebuah jalan raya yang dilewati oleh banyak kendaraan (data­data) secara bersamaan. Semakin banyak kendaraan yang lewat maka semakin lambat laju kendaraan. Semakin lebar jalan raya maka semakin banyak kendaraan yang dapat dilewatkan. 
Kita perlu tahu bandwidth yang dimiliki oleh sebuah ISP. Dengan demikian kita tahu kemampuan ISP tersebut untuk mentransfer data, dan kita juga dapat membandingkannya dengan ISP yang lain.

3. Memiliki Server Proxy
Server proxy berfungsi untuk menyimpan alamat-alamat favorit pe­langgan. Dengan adanya server proxy, pelanggan dapat mengakses website-website favoritnya dengan lebih cepat. Hal ini disebabkan server tersebut menyimpan halaman web-halaman web yang sering dikunjungi. Sehingga jika pelanggan mengunjungi website favoritnya, pelanggan tidak perlu terhubung langsung dengan server website tersebut, tetapi cukup terhubung dengan server proxy ISP. 
Server proxy akan menghemat penggunaan bandwidth karena pelanggan tidak perlu lagi terkoneksi langsung ke website yang sering dikunjungi.

4. Memiliki Backbone
Backbone adalah saluran koneksi utama jaringan ISP dengan Internet. Membuat sebuah backbone memerlukan teknologi yang tinggi dan dana yang besar. Kebanyakan ISP menyewa backbone dari perusahaan lain atau menggunakan bersama-sama dengan ISP lain. Penggunaan backbone secara bersama-sama dapat menghemat biaya namun mengurangi kecepatan akses masing-masing ISP.

5. Keamanan Data
Transaksi Internet rawan terhadap pembajakan. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP menggunakan firewall untuk menjamin keamanan transaksi online yang kita lakukan atau tidak.

6. Layanan yang Diberikan
Kita juga perlu tahu, layanan apa saja yang disediakan oleh sebuah ISP. Apakah ISP tersebut memberikan account email, berapa besar account email yang disediakan, apakah email tersebut mendukung POP3, apakah ISP tersebut dilengkapi dengan spam filter, dan berbagai layanan yang lain.

7. Biaya
Biaya merupakan salah satu pertimbangan untuk memilih sebuah ISP. Kita perlu mengetahui bagaimana sistem pembayaran yang dikenakan oleh sebuah ISP. Apakah sistem pembayaran dilakukan per bulan atau sistem pembayaran dikenakan per waktu pemakaian. Kita juga perlu mempertimbangkan bahwa selain membayar biaya untuk akses Internet ke ISP, kita juga masih membayar biaya untuk pulsa telepon.
Beberapa ISP memberikan pilihan pembayaran dengan mengguna­kan sistem paket. Biasanya sistem paket akan lebih murah bila di­bandingkan dengan sistem pembayaran per· waktu pemakaian. Hanya saja dalam hal ini kita perlu memperhitungkan waktu pemakaian yang kita gunakan karena jika kita berlangganan dengan sistem paket, kita harus tetap membayar walaupun kita tidak menggunakan Internet.

8. Hardware
Kita juga perlu tahu berapa banyak modem yang dimiliki oleh sebuah ISP, berapa kecepatan modem yang digunakan dan rasio pelanggan per tiap modem. Hal tersebut perlu kita ketahui karena akan mem­pengaruhi layanan yang akan kita dapatkan dari ISP tersebut.

9. Teknologi yang digunakan
Kita juga perlu tahu teknologi apa saja yang dimiliki oleh sebuah ISP untuk meningkatkan kinerjanya. Saat ini, tekn0logi kompresi data memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat. Kita perlu tahu apakah sebuah ISP didukung oleh teknologi semacam ini.

No comments: